Sleman (MTsN 10 Sleman) —Amara Fatimah Az-Zahra. Siswi kelas 9B, kelas Tahfiz MTsN 10 Sleman menunjukkan prestasi berbagai olimpiade tingkat nasional. Sejak kelas 8 hingga awal kelas 9 ini, Amara telah mengoleksi medali, emas, perak, dan perunggu bidang matapelajaran secara online.
Bertempat tinggal di Jl. Munggur no 113, Sanggrahan, Condongcatur, Amara menceritakan kegigihan belajar ai di kelas maupun di rumah. Putri dari pasangan Martanto dan Sri Rahayu ini berhasil meraih berbagai prestasi di berbagai bidang. Prestasi tersebut antara lain:
- Medali Emas Olimpiade Online IPS
- Medali Emas Olimpiade Online Akidah Akhlak (dua kali)
- Medali Emas Olimpiade Online Bahasa Indonesia
- Medali Perak Olimpiade Online PAI
- Medali Perunggu Olimpiade Online Kedokteran Dasar
Kepala MTsN 10 Sleman Paijo , S.Ag. mengapresiasi capaian prestasi Amara. “Lanjutkan, Nak perjuanganmu. Teruslah menginspirasi teman-teman madrasah. Kami bangga dengan prestasi belajarmu, “ungkap Pak Paijo.
Ditemui di sela-sela belajarnya (4/8/2025), Amara menjelaskan tujuan mengikuti berbagai kompetisi adalah cara baginya untuk terus mengasah kemampuan dan memperdalam pemahaman akademik. “Dengan mengikuti berbagai kompetisi, saya merasa tertantang untuk belajar lebih giat dan berpikir lebih kritis,” ujar Amara. Ia juga berharap sertifikat dari kompetisi ini menjadi nilai tambah yang berguna untuk jenjang pendidikan berikutnya.
Siswi yang juga hafal 2 juz Al-Qur’an (juz 29 dan 30) ini membagikan kiat belajarnya. Ia menyeimbangkan waktu antara bermain dan belajar. Belajar tidak hanya ia lakukan saat ujian, tetapi juga saat hari biasa. “Jika belum paham, saya aktif bertanya ke teman, guru, atau mencari sendiri lewat internet,” ujarnya. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya berdoa dan beribadah kepada Allah SWT sebagai penunjang usahanya. Tak heran bila di kelas pun ia tergolong deretan siswa dengan nilai pelajaran dan nilai rapor di papan atas.
Di akhir wawancara, Amara yang bercita-cita ingin menjadi guru IPA SD menyampaikan pesan inspiratif untuk teman-teman dan teman madrasah. “Pesan saya untuk teman-teman, jangan takut mencoba hal baru, termasuk mengikuti lomba atau olimpiade. Prosesnya memang tidak selalu mudah, tapi di situ kita bisa belajar banyak dan jadi lebih berkembang. Jangan ragu untuk keluar dari zona nyaman, karena dari situ kita bisa menemukan potensi terbaik kita,” tutup Amara. (nsw)