Sleman – Sebanyak 127 murid baru kelas VII MTs Negeri 10 Sleman mengikuti rangkaian tes diagnostik yang diselenggarakan oleh tim Bimbingan Konseling bekerja sama dengan Lembaga Psikologi Bina Umat, pada Selasa (22/7/2025). Tes ini dilaksanakan secara manual di ruang kelas masing-masing, dimulai pukul 07.30 hingga 10.00 WIB.

Menurut Haryanto, S.Pd., selaku guru Bimbingan Konseling sekaligus Wakil Kepala Bidang Kurikulum, tes diagnostik ini bertujuan untuk memetakan gaya belajar, kemampuan akademik, serta bakat dan minat murid. “Nantinya, hasil tes ini dapat digunakan guru sebagai dasar dalam menentukan strategi pembelajaran yang sesuai dengan karakter murid, apakah mereka lebih dominan sebagai pembelajar auditori, visual, kinestetik, atau kombinasi dari ketiganya,” jelasnya.

Tes diagnostik ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap awal tahun ajaran bagi murid kelas VII. Mayoritas murid tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian tes diagnostik. Mereka menyatakan tidak mengalami banyak kesulitan saat mengerjakan soal. “Cuma bagian tes bentuk geometri yang agak sulit, sisanya cukup mudah,” ungkap salah satu siswa kelas VIIA.

Dengan dilaksanakannya tes ini, diharapkan kegiatan belajar mengajar di MTsN 10 Sleman dapat berlangsung lebih efektif dan dapat memaksimalkan potensi masing-masing murid. (gya)