Sleman (MTsN 10 Sleman) – Perpustakaan Darul Ilmi MTsN 10 Sleman terus berupaya memperkaya koleksi dan meningkatkan minat baca serta daya literasi warganya melalui gerakan wakaf buku. Gerakan ini tidak hanya menyasar siswa, tetapi juga guru, pegawai, dan masyarakat umum yang berminat. Ribuan buku bacaan menarik, termasuk berbagai buku terbaru dan best seller, kini telah tertata rapi di etalase perpustakaan, siap dibaca oleh para pencinta buku.
Gerakan wakaf buku ini semakin digalakkan menjelang akreditasi perpustakaan MTsN 10 Sleman. Mengacu pada Peraturan Perpustakaan Nasional No. 2 Tahun 2022, jumlah minimal judul buku yang harus dimiliki adalah 1.000 judul untuk memenuhi syarat akreditasi. “Perpustakaan kami memerlukan tambahan buku baik dari jumlah judul maupun eksemplar,” ujar Marfiah, S.Pd., Kepala Perpustakaan MTsN 10 Sleman.
Untuk mencapai target ini, madrasah juga menggandeng relawan seperti mahasiswa atau peneliti. “Mahasiswa KKN biasanya membantu dalam proses digitalisasi, seperti mendata dan menginput buku dalam sistem,” terang Marfiah. Tak hanya itu, beberapa mahasiswa yang melakukan penelitian juga disarankan untuk meninggalkan kenangan berupa buku sebagai kontribusi.
Baru-baru ini, Dinda Amelia, mahasiswa magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), mewakafkan beberapa buku seputar ensiklopedia, pengetahuan umum, dan keagamaan. Ia terjun di MTsN 10 guna melakukan penelitian tugas akhir. “Terima kasih, Mbak Dinda. Semoga bermanfaat,” ujar Marfiah saat menerima buku tersebut pada Selasa (22/7/2025).
