Sleman (MTsN 10 Sleman) – Dalam upaya menyambut implementasi Kurikulum Cinta dan memperdalam wawasan tentang pembelajaran mendalam (deep learning), para kepala madrasah, wakil kepala bidang kurikulum, dan guru perwakilan dari seluruh wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta menghadiri Workshop Deep Learning yang dilaksanakan pada hari ini Selasa, 22 Juli 2025. Kegiatan ini diinisiasi oleh KKMTs DIY dan dilaksanakan di Aula Lantai 3 Gedung Erlangga.

Sebagai bagian dari peserta, MTsN 10 Sleman turut ambil bagian dengan mengirimkan tiga delegasi, yaitu Paijo, S.Ag. (Kepala Madrasah), Haryanto, S.Pd. (Wakabid Kurikulum), dan Ika Damayanti, S.Pd.Si. (Guru). Dalam sesi workshop, narasumber Agung Tri Laksono, M.Pd. membawakan materi bertema “Merancang Pembelajaran Mendalam”. Beliau menjelaskan bahwa pendekatan pembelajaran ini tidak hanya berfokus pada pemahaman konsep, tetapi juga pada kemampuan peserta didik dalam mengaplikasikan serta merefleksikan apa yang telah mereka pelajari. Peserta didik diharapkan dapat menggali  informasi kemudian menggunakan informasi ini untuk menjawab pertanyaan yang muncul dalam pembelajaran. Guru dalam hal ini sebagai fasilitator.

“Tiga prinsip utama dalam pembelajaran mendalam adalah mindful (belajar dengan kesadaran penuh), meaningful (bermakna), dan joyful (menyenangkan),” terang Agung.

Melalui keikutsertaan dalam kegiatan ini, MTsN 10 Sleman berharap dapat mengintegrasikan prinsip-prinsip deep learning dalam praktik pembelajaran di kelas, selaras dengan nilai-nilai Kurikulum Cinta yang menekankan pendekatan humanis, reflektif, dan transformatif dalam dunia pendidikan. (ikd)